Sekitar 20-an yang berjejer di sepanjang sungai Sangego Kec. Periuk Kota Tangerang
Tangerang kota, postbantennews.com
Sekitar 20-an yang berjejer di sepanjang sungai Sangego Kec. Periuk Kota Tangerang.Hobi memancing ikan tawar di Sungai Cisadane-sangego Kec. Periuk Kota Tangerang propinsi banten, ikan mujahir dan ikan lele dan ukuran paling kecil 10 ongram dan besar sekitar 1 sampai 2 Kilogram.
Dan sekitar pinggir sungai tanah dan pinggir kali tidak di turap, seketika pinggir kali, sering tanahnya turun ke sungai, di akibatkan bekisting tanah rawan lonsor.
Setiap hari sabtu dan minggu di Depan SMK 4 Kota Tangerang Jln Sangego dari jambatan sampai jembatan yang baru, para pemancing berjejaran di hari libur.
Menurut Yanto (45) pemancingan ikan mujahir mengatakan, saya terispirasi di sangego ini mas. Karena kalua airnya mulai keruh dan agak naik pasangnya, ika itu galak.
“saya sangat senang ini mansing, banyak pohon-pohonan dan adam dan tidak panas. Semejak adanya covid-19 ini, saya jadi tidak betah di rumah, maunya ngelap”, ujarnya pada postbantennews.com, minggu, (14/2)
Lain lagi menurut Marno (34) temannya yanto mengatakan, kami juga berharap pada Pemkot Tangerang, sepanjang sungai Sangego ini harus nya di bikinkan turap, sehingga tanah tempat ini agar tidak turun.
“kami juga ada kewatiran, sepanjang sungai sangego ini setidaknya di bikinkan turap bercor-an agar tanah tidak turun”, unjaranya. (henri/pn)
