Bahkan, Firli Bahuri menjelaskan, Gubernur Lukas Enembe sangat terbuka dan kooperatif saat diperiksa oleh tim penyidik KPK.

Jakarta, postbantennews.com

Untuk pemeriksaan Gubenur Papua Barat di tunda olek KPK untuk pemeriksaan.

Alasan KPK untuk menghentikan pemeriksaan terhadap Lukas Enembe, karena kesehatannya.

Kesehatan Lukas Enembe belum ada pemulihan, masih belum juga bisa berbicara layaknya seperti orang belum waras.

Baca juga : Kata Kurniawan, berharap pada Firli Bahuri datang menghadiri langsung pemeriksaan Lukas Enembe di kediamannya.

“Kami tunggu beberapa Minggu kedepan saat pemeriksaan terhadap Gubenur Lukas Enembe”, katanya Ferli Bahuri KPK.

Bahkan, Firli Bahuri menjelaskan, Gubernur Lukas Enembe sangat terbuka dan kooperatif saat diperiksa oleh tim penyidik KPK.

“Prosesnya tadi lancar, tidak ada hambatan apa pun, kerja sama dan beliau sungguh-sungguh kooperatif,” kata Firli Bahuri kepada wartawan, Kamis (3/11/2022). Dikutip tribunnews.

Baca juga : Dengan demikian banyak warganet yang bertanya-tanya, bagaimana kabar mereka setelah pensiun menjadi artis.

Firli Bahuri menyampaikan terima kasih serta mengapresiasi atas sikap terbuka serta kooperatif dari Lukas Enembe saat diperiksa.

Menurut Firli Bahuri, Gubernur Lukas Enembe sangat menghormati proses hukum yang saat ini sedang menjeratnya.

“Saya atas nama negara menyampaikan terima kasih ada warga yang menghormati proses hukum itu, sehingga semuanya berjalan lancar,” pujinya.

Ditemani Kapolda dan Pangdam juga ikut mendampingi pemeriksaan Gubenur Papua Barat.

Kapolda Papua Irjen Pol Mathius D Fakhiri dan Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen Muhammad Saleh Mustafa turut serta mendampingi rombongan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) ke rumah Gubernur Papua Lukas Enembe.

Sodi / Eman / Deni / postn