Home / Daerah / Memberikan Bantuan Tunai untuk anak-anak lansia, tak tepat guna, ada cendrung?
Memberikan Bantuan Tunai untuk anak-anak lansia, tak tepat guna, ada cendrung?
postbant October 14, 2023322 views
Array
Tangerang, postbantennews.com
Bansos, Diduga Tidak Tepat Sasaran Diberikan Oleh Pj Gubernur Banten dalam rangka HUT kabupaten Tangerang ke 391 Dan HUT Banten ke 23.
Dalam rangka hut kabupaten tangerang ke 391, dan peringatan hut banten ke 23 pj gubernur Ali muktabar berikan bantuan sosial.
Bantuan berupa uang tunai yang akan di berikan oleh pihak bank ke masing-masing warga sesuai dengan data yang sudah di buat oleh dinas sosial propinsi banten yang bertempat di SKB, sodong hari ini, sabtu (14/10)
Dalam kegiatan tersebut pj bupati serahkan bantuan secara simbiolis dan di lanjutkan oleh pihak bank banten.
Untuk memberikan bantuan tunai dan menurut data yang sudah di buat oleh dinas sosial propinsi banten.
Penerima bantuan untuk anak sekolah dari yayasan sirotul akma yang di salurkan lewat bank banten sebanyak 7 orang dan masing masing mendapatkan Rp 500.000 rupiah,
Bantuan itu berbentuk uang tunai dan di terima tunai dan langsung oleh anak didik di tempat yang berlokasi di skb sodong hari ini.
Sementara penerima bantuan lansia juga berlangsung dan terlihat beberapa lansia antri, menunggu menerima uang tunai.
Bahkan ada yang belum lansia dari hasil pantauan awak media dilokasi usianya diperkirakan kelahiran tahun 1988, juga mendapatkan.
Hal ini di harapkan dilakukan evaluasi oleh dinas sosial propinsi banten agar bantuan tersebut tepat sasaran.
Sehingga tidak ada kecemburuan sosial bagi seluruh rakyat indonesia khusus kabupaten tangerang.
Bansos ini menjadi perhatian masyarakat kabupaten tangerang dan diharapkan dinas sosial propinsi banten dapat melakukan evaluasi terkait database yang, di berikan pada si-perima bantuan tunai.
Menurut informasi data yang ada terdapat usia muda tahun kelahiran 1988, tentu ini dapat menjadi pertanyaan besar.
“Apa ya ada kekeliriuan data atau ada hal yang disengaja oleh dinas terkait dalam hal ini dinas sosial, terdapat di bagikan juga”, kata Ahmadi warga.
Masyarakat mengharapkan agar kedepan dilakukan evaluasi kinerja Dinas Sosial, sehingga tidak terjadi keliru.
“Apalagi ini bantuan, sehingga database penerima bantuan tepat sasaran dan tepat guna”, ujarnya Dandi (warga).
Menurut Samsudin Aktivis. bantuan penyaluran program penanganan kemiskinan ekstrem.
Dalam rangka ekspedisi reformasi birokrasi, kata Samsudin, berdampak pada rangkaian peringatan hut banten ke 23 di kabupaten tangerang tahun 2023 menjadi perhatian publik.
Kegiatan sosial ini diberikan kepada, LANSIA, data P3KE . DISIBLITAS , LKSA hari dan sebanyak 300-an yang menerima bantuan yang diberikan lewat bank banten secara tunai .
Lansia 750,000, untuk anak dan disiblitas 500,000. serta data dari pusat data P3KE. Ketika di komfirmasi pada pihak Bank Banten, ia belum bisa menjelaskan.
“Nanti saja pak, sama pimpinan kami sekitar jam 12.30”, kata salah pegawai yang enggan menyebutkan datanya dirinya.