PERLAKUAN BRUTAL KEMBALI TERJADI KEPADA WARTAWAN DIKOTA TANGERANG DAN DILAKUKAN OLEH OKNUM YANG DIDUGA ANGGOTA BRIMOB

postbantennews.com/tangkot

Perlakuan kriminalisasi dan brutalisme kembali lagi terjadi kepada  wartawan,dan prihal pelanggaran tindak pidana kepada jurnalis kali ini terjadi diwilayah hukum polres kota tangerang, diduga pelaku tindakan brutalisme yang menimpa juranalis pada beberapa waktu lalu di wilayah neglasari adalah oknum brimoh,AW yang diketahui adalah jurnalis yang bertempat tinggal di tangerang kota jadi korban kebiadaban oknum anggota Brimob, dimana wartawan bernama Abdul Wahid (AW) Korlip dari media Peka Nusantara, yang sedang melakukan peliputan, dikeroyok dengan membabibuta oleh dua orang yang mengaku dari anggota Brimob kelapa dua, Jum’at (27/ 5/22).

Kejadian naas pengeroyokan yang dialami AW ditengah projec galian kabel optik Linknet diperkirakan puku 13:30 Wib, yang diduga dilakukan oleh oknum anggota Brimob, dengan membabibuta melakukan tidak terpuji kepada wartawa dengan cara memperlakukan kesewenangan-wenangan tanpa sebab dan tentu merusak citra institusi kepolisian.

Kejadian yang berawal saat AW bersama Pemred Media Wartakum7.com, kebetulan kebetulan melintas di Jl. Sitanala, namun ditengah perjalanan terlihat salah seseorang pria yang sedang dipukul oleh dua orang pria. dipastikan ketempat kejadian, dengan keadaan ramai berikut lalang dan sedikit macet AW yang perlahan-lahan nyebrang jalan dan diskusikan Barna dan langsung menghampiri orang kedua yang terlihat sebagai pelaku pemukulan terhadap seseorang pria tersebut.

Selang beberapa menit setelah AW mempertanyakan atas kejadian tersebut, namun belum sempat pada titik pertanyaan, dua orang yang mengaku dari anggota Brimob dengan intonasi nada keras dan akhirnya AW kena sasaran dengan posisi langsung dan dipiting tanpa basabasi.

Walau kendati demikian, sebelumnya telah kepada kedua orang yang mengaku Brimob tersebut bahwa AW adalah wartawan yang sedang, namun Brimob tidak menggubris AW dan malah mau menembak AW, “gua tembak luh, seorang anggota Brimob dengan nada keras. tidak merasa salah dengan menimpali omongan anggota yang mengaku anggota Brimob.

itu terkait perlakuan brutal sementara yang terlupakan brimob kepada wartawan di kota tangerang sudah dilaporkan ke pihak terkait (kepolisian tangerang kota) dan selanjutnya akan segera sesuai aduan yang sudah di laporkan oleh pihak korban (wartawan ).dan sampai di bawah jajaran kepolisian tangerang kota belum mengadakan press rilis terkait perkara kriminalisasi pada jurnali yang terjadi wilayah hukum nya.(rj/pn)

Array
Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *