Tigaraksa, postbantennews.com
Ada sekitar 10 remaja mlakukan kekerasan saat di jalan raya, dan membawa senjata takam dan kayu balok, untuk melakukan tauran di beberapa di sekolah, di Kabupaten Tangerang, Banten, kamis (07/04).
Sampai saat saat ini anak ini tauran belum dapat informasinya dari mana mereka ini bisa melakukan kekerasan terhadap temannya, tidak mungkin gutu dan orang tua yang mengaharin, ini pasti ada yang di duga di suruh melakukan keributan.
“Kami berharap pada Kapolresta Tangerang, agar anak yang melakukan kekerasan terhadap temannya, agar di hukum, atau orang lain, ini ada dugaan orang lain menyuruh atau anak remaja ini mabok”, katanya Ust, H. Zaenal, S.Ag.Guru ngaji
Kata Ust, H. Zaenal, S.Ag.Guru ngaji, Pihak aparat belum menemuhkan apa penyebab anak ini bisa mengunakan kekeaesan dia sama teman-temannya, ini perlu estra hati-hati menangkap yang anak remaja ini.
Aparat Kepolisian Resor Kota (Polresta) Tangerang, Polda Banten mengamankan 10 remaja yang hendak melakukan tawuran di kawasan Tigaraksa pada Rabu (5/4) dini hari.dikutip antara.com
Kapolresta Tangerang Kombes Pol Zain Dwi Nugroho, di Tangerang, Rabu, mengatakan 10 remaja tersebut diamankan di wilayah Katomas, Sodong, dan Tapos Tigaraksa.
henry/uadi/postn