Tangerang, postbantennews.com
Sekelompok mahasiswa dan ketua DPD kota Tangerang, Kasbi dan Forwat ikut demo di depan Kota Tangerang, Banten, selasa (11/06).
Mahasiswa terus melakukan dan menyuarakan aspirasi di depan kantor Walikota Tangerang.
Sekelompak mahasiswa ingin hasil konsolidasinya agar di dengar oleh Pj. Walikota Tangerang.
“Kami hari ini sekelompok mahasiswa aspirasi dan demostran dan menggali informasi”, katanya Arizal ketua FMT.
Sekitar satu jam, kami menyuarakan suara aspirasu seperti, untuk memberhentikan truk mobil tanah, dan galian tanah yang lewat kota tangerang.
“Kami terus apa bila tuntutan kami tidak di setujui, dan kita akan menyuarakan agar mobil truk dan galian yang tidak ada izin.
Kata Aprizal kawasan untuk masuk ke kantor ditutup rapat-rapat.
Untuk berkomunikasi salah satunya lahan tanah kosong, didepan kantor-kantor pemkot tangerang di jadikan oleh preman.
Menurut Asihan, bahkan lumbung parkir liar yang sampai saat ini belum pernah terselesaikan kawan-kawan.
Kata aprizal ketua mahasiswa juga berharap pada mahasiswa awasi kinerja pemkot tangerang.
Jalan penuh kabel semberawut, mobil truk mobil tanah, pada perusahaan pasar juga semberawut.
Pj. Walikota tangerang tutup mata. Dari peguyuban dari mahasiswa kita dari mahasiswa harus revolusi.
Menerima laporan tidak di tanggapi aksi damai, mahasiswa srolah-olah tulih tidak mendengar aspirasi mahasiswa.
“Kami tidak akan merusak fasilitas umum kota tangerang, yang penting aspirasi kami di terima”, katanya sekelompok mahasiswa Dpd Kota tangerang
Kasbi dan Fsbn kota tangerang.
( Den / jan / hen )
