Tangerang, postbantennews.com
Pihak polisi belum menyisir para pemuda yang mengunakan pembalab liar, harus di tangkap, Selasa (08/10), Serpong, Tangerang Selatan, Banten.
Hal ini sudah terbukti, bahwa pembalap motor bajingan itu sasaran pemuda dan orang sasarannya yang tak berdosa di sabet dengan pedang.
Hal ini terbukti, kurangnya patroli di jalan-jalan rawan kecelakaan dan para perampok motor dan geng motor liar.
Kerap kali mendengar jalan raya serpong, Jalan BSD menujuh Cisauk, Jalan BSD menujuh SMS, Jalan BSD Cisauk dan Cisauk menujuh Ciputat.
“Kami berharap pada aparat polisi harus benar-benar melakukan patroli yang tempat rawan kecelakaan”, tuturnya Diansyah, SH, aktivis.
Menurut Diansyah, Karena tempat rawan celakaan tenpat geng motor itu biasa jalan yang di anggap lengang dan sepih.
Menurut Seorang pemuda di Serpong, Tangerang Selatan, berinisial APS mengalami luka bacok di sekujur tubuhnya usai dibacok puluhan orang tak dikenal (OTK).
Para pelaku diduga geng motor yang datang dengan puluhan motor.
Menurut Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi, ia akan menangkap para brundal yang telah melayangkan nyawa orang.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan peristiwa terjadi pada Minggu (6/10/2024) pukul 04.20 WIB dini hari.
Saat itu korban yang tengah duduk di area masjid dihampiri puluhan orang tak dikenal yang mengendarai 30 motor.
“Korban dan saksi sedang duduk di area masjid, kemudian rombongan pelaku lewat dengan sepeda motor sebanyak 30 unit lewat,” kata Ade Ary kepada wartawan, Senin (7/10/2024), dikutip detiknews.com.
Salah seorang pelaku kemudian menghampiri korban dan langsung membacoknya. Sementara itu, rekan korban saat itu berhasil melarikan diri dari kejaran pelaku.
“Pelaku turun langsung menyabet korban dengan celurit, dan saksi lari ke arah gang kampung menyelamatkan diri dan pelaku berusaha mengejarnya, namun tidak berhasil.
Kemudian saksi berusaha menyelamatkan korban tetapi pelaku mengejar saksi lagi,” ujarnya.
(dedi / feri)