
Pasarkemis, Postbantennews
Sekolah dasar negeri dua sukamantri (SDN 2) adakan gebrak vaksin jenis Sinovac, kegiatan tersebut di adakan di dalam ruangan kelas sekolah dasar negeri dua sukamantri, desa sukamantri kecamatan pasar Kemis kabupaten Tangerang Banten.
Selasa 18/01/22.
Kegiatan vaksinasi tersebut di monitoring langsung oleh kepala sekolah dan staf beserta para guru dari awal sampai selesai.
Dalam giat vaksin ini untuk tim medis dan nakes di datangkan dari puskesmas pasar Kemis.
Sebelum nya para murid siswa dan siswi yang akan di faksin terlebih dahulu melalui beberapa tahapan seperti di skrining dan pengecekan suhu tubuh terlebih dahulu. Guna memastikan siswa dan siswi benar benar dalam keadaan sehat sehingga bisa di lakukan Vaksin.
Menurut Komariah. S.Pd selaku kepala sekolah dasar negeri dua sukamantri dari 402 total keseluruhan murid yang terdiri dari siswa dan siswi, namun hari ini Target vaksin ada sekitar 300 siswa dan siswi dari kelas 1 sampai kelas 6 yang mendapat Vaksin karena sebelumnya sudah ada beberapa siswa dan siswi yang terlebih dahulu sudah di Vaksin ucap nya kepada awak media postbantennews.com.
Lanjut Komariah S.pd kepada awak media postbantennews.com untuk kali ini jenis vaksin yang di berikan jenis Sinovac satu dan dua. Dan di himbau kepada orang tua murid siswa dan siswi agar mematuhi protokol kesehatan agar dalam giat vaksin tersebut berjalan aman dan tertib.
Suherman salah satu orang tua wali murid dari sekolah dasar negeri dua sukamantri mendukung dan mengapresiasi kepada pihak sekolah dan instansi terkait yang ikut terlibat dalam giat vaksin tersebut.
“Mudah mudahan dengan adanya vaksin ini siswa dan siswi selalu sehat dan kuat sehingga proses belajar mengajar bisa berjalan seperti biasa”, tutupnya.
Sopiyan/pn.
Related Posts
KADISDIK KOTA TANGERANG JAMALUDIN AJAK MASYARAKAT IKUT HADIR DAN MEMERIAHKAN PEKAN RAYA 2023 DALAM HAJAT HUT KOTA TANGERANG KE 30.
AYO KUNJUNGI BOOTH DINKES DAN RSUD DI ACARA PEKAN RAYA 2023 DALAM RANGKA MEMERIAHKAN HUT KE 30 KOTA TANGERANG
Pihak Polisi, Kini Guru FB lagi dalam pengembangan kasus penyelidikan pencabulan terhadap 5 orang.
Kegiatan intervensi tersebut dilakukan melalui kunjungan ke rumah penderita hipertensi dan diabetes mellitus (DM), di Desa.
Presiden Joko Widodo mendorong pemerintah daerah untuk dapat menerapkan teknologi digital dalam penanganan kasus kekerdilan
No Responses