
Kuala Lumpur, postbantennews
Mazlee Malik Mantan Menteri Pendidikan Malaysia yang juga anggota parlemen bebas, menawarkan konsep pendidikan pada masa dan pasca COVID-19 kepada pemerintahan baru sebagai solusi untuk Malaysia.
Maju pendidikan tentu maju pula bangsa Malaysia, Karena titik temu berkembangnya bangsa ini adalah terletak pada anak generasi bangsa Malaysia. Makanya, para politik dan parlemen harus memperhatikan generasi muda.
“saya yakin, para parlemen adalah sumbernya ilmu dan pemutusan anggaran”, katanya Maswlee Malik
Konsep yang disampaikan oleh mantan Menteri Pendidikan era Perdana Menteri Mahathir Mohamad tersebut disampaikan kepada sejumlah media dan disiarkan secara langsung melalui sosial media di Kuala Lumpur, Rabu.
“Pendidikan harus menjadi fokus untuk memastikan masa depan negara yang lebih baik. Solusi dan kehidupan pasca-epidemi perlu dipulihkan dengan intervensi dan perencanaan strategis mulai sekarang,” katanya.
Yang lebih menantang, ujar Mazlee, adalah pendidikan pascapandemi COVID-19 yang dibutuhkan masyarakat.
“Masyarakat menunggu master plan dan perencanaan jangka panjang pendidikan yang strategis, berkelanjutan dan transparan setelah pandemi berakhir,” katanya.
Rencana Pendidikan pascapandemi ini harus bersifat holistik dan komprehensif dengan mempertimbangkan perlunya dilakukan “Great Reset” terhadap pendidikan dan kurikulum untuk masa depan bangsa dan negara. (dien/pn/ant)
Related Posts
Ketua MPR RI Bamsoet Dukung Sikap Tegas Kapolri Ungkap Kasus Tewasnya Brigadir J
Ketua MPR RI Bamsoet Dukung Sikap Tegas Kapolri Ungkap Kasus Tewasnya Brigadir J
Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengumpulkan 34 Ketua DPD di Kantor DPP Partai Demokrat, Jakarta
Akan di perkirakan kerugian negara sekitar 1 milyar rupiah, jika ini biji Kokain terkirim keluar negeri.
Kejaksaan Agung (Kejagung) mengusut kasus dugaan korupsi terkait lahan PT Duta Palma Group di Kabupaten
No Responses