
Jakarta, postbantennews.com
Komisi III DPR RI, Johan Budi Sapto Pribowo mengatakan pihaknya berharap Kapolri harus profesional dan yang salah dan yang benar mengambil tindakan harus sesuai.
Pulahan juta penduduk indonesia melihat ketegadan pihak kapolri mengambil tibdakan.
Sampai saat ini lagi sidang kode etik, setelah itu srrahkan pada kejagung untuk melanjutkan sesuai keputusan pengadilan negeri.
“Kami lagimenunggu keoutusan kode etik yang saat ini lagi sidang berjalan, karena satu orang, tidak di hukum ini akan membuat citra polisi danpenegak hukum kedepan”, katanya Komisi III DPR RI, Johan Budi Sapto Pribowo
Menurut Komisi III DPR RI, Johan Budi Sapto Pribowo, bahwa Kapolri harus profesional dan yang salah dan yang benar tolong dipisahkan.
Nama Anggota Komisi III DPR RI, Johan Budi Sapto Pribowo menjadi sorotan publik usai rapat bersama Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo.
Pernyataan-pernyataan yang disampaikan Johan Budi kepada Kapolri dianggap mewakili suara masyarakat Indonesia. Dikutip ayokebandung.com
Diketahui, Komisi III DPR RI baru saja menggelar rapat bersama dengan Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo pada Rabu, 24 Agustus 2022.
Rapat tersebut membahas kasus yang saat ini tengah menjerat mantan Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo terkait penembakan pada Brigadir J.
Heni / budi / postn
Related Posts
Untuk penetapan pembacaan keputusan dari Hakim Ferdy Sambo beserta dkk di sebutkan ASNnya di copot.
Anggota Polri Bripka. HS densus 88, meninggal di duga diniaya oleh RST kini kabur semejak korban meninggal
Jangan pemilihan presiden dan wakil presiden sudah 2 kali menjabat, sedangkan ke 3 kali wakil, ini akal-akalan saja.
Warga curhat di kantor polisi dan menyampaikan keterbukaan publik, polisi akan tampung informasi warga Sukabumi.
Hoak Jokowi Minta pada Hakim Ferdy Sambo dan serta Istrinya di Hukum mati, seperti yang di lansir Youtube.
No Responses